Cikal bakal Mouse ada sampai sekarang adalah melalui mouse pertama didunia yang diciptakan oleh Dr. Douglas C. engelbart dan terbuat dari kayu
Mouse laser pertama kali diperkenalkan oleh Logitech, perusahaan mouse terkemuka yang bekerja sama dengan Agilent Technologies pada tahun 2004, dengan nama Logitech MX1000. Logitech mengklaim bahwa mouse laser memiliki tingkat akurasi 20 kali lebih besar dari mouse optical. dasar kerja mouse optikal dan mouse laser hampir sama, perbedaannya hanya penggunaan laser kecil sebagai pengganti LED digunakan oleh mouse optical.
Sumber : labkom
Douglas englebart dengan mouse yang diciptakannya
Dari mouse itulah kemudian dikembangkan hingga menjadi mouse yang ada pada saat ini
Mouse Bola (trackball)
Mouse Trackball versi pertama (1970) Mouse Tracball versi kedua (1980)
Perkembangan selanjutnya dilakukan oleh Bill English di Xerox PARC pada awal tahun 1970. Ia menggunakan bola yang dapat berputar kesegala arah, kemudian putaran bola tersebut dideteksi oleh roda-roda sensor didalam mouse tersebut.
Penggunaan bola atau trackball yang berada di atas mouse di populerkan pada tahun 1980-1990. Bola yang digunakan pun sedikit berbeda, umumnya lebih besar dan licin. berbeda dengan mouse yang meletakan bolanya di bawah. bola tersebut cenderung kecil dan tidak licin agar dapat berjalan dengan baik pada permukaan. Oleh sebab itu, untuk menggunakan mouse mekanik dengan bola di bawah seseoran kerap kali harus menggunakan tatakan khusus yang dinamakan Mousepad
Mouse optikal
Mouse yang saat ini kita pakai. dikembangkan oleh Steve Kirsch dari Mouse Systems Corporation. Mouse optical adalah mouse yang menggunakan sensor cahaya serta lampu LED merah di bawahnya sebagai pencahaya . Sensor pada mouse optical mampu menangkap gambar dengan kecepatan 1500 frame per detik sampai 7000 frame per detik. Mouse optical pertama hanya dapat digunakan pada mousepad khusus yang berwarna metalik bergaris-garis biru-abu-abu.
cara kerja mouse ini adalah sebagai berikut: lampu LED menebarkan cahayanya ke permukaan. lalu, sensr cahaya yang ada pada bagian bawah mouse akan menangkap pergeseran yang terjadi pada cahaya tersebut, oleh sebab itu mouse optical sulit mendeteksi permukaan yang transparan dan glossy seperti kaca atau papan whiteboard (papan putih)
Mouse Laser
Sumber : labkom
0 komentar:
Posting Komentar